Translate

Kamis, 03 Mei 2012



Waspadai Nyeri Haid Berlebih Sejak Dini


Haid atau yang dikenal dengan sebutan menstruasi merupakan siklus alami yang akan dialami setiap wanita dewasa. Haid merupakan pengeluaran darah kotor bersama dengan sel telur mati yang tidak dibuahi.Umumnya proses ini berlangsung selama 28 hari, namun tidak setiap wanita memiliki siklus yang sama. Pada 2 tahun awal mungkin siklusnya belum membentuk pola tetap, tetapi sejalan dengan waktu pola tersebut akan terbentuk secara alami.

Biasanya haid ditandai dengan beberapa gejala seperti nyeri pada perut bagian bawah, mual, muntah, kejang perut, mempengaruhi emosi si wanita dan masih banyak lagi. Nah, hal di atas masih tergolong normal, nyeri pada bagian bawah disebabkan oleh proses peluruhan, rasa mual dan muntah terjadi karena kurang nafsu makan, biasanya makanan asem dan pedas merupakan andalan utamanya, sedangkan kejang perut biasanya terjadi jika perut ditekan keras waktu haid, misalnya menggunakan pakaian yang ketat waktu haid atau melakukan kegiatan fisik berlebihan (lari, dsb). Kalau soal emosi alias sensi, jelas itu merupakan pengaruh alam bawah sadar karena tubuh merasakan sakit atau nyeri.


Jika anda adalah seorang wanita, tentu anda telah mengetahui spesifikasi haid, namun ada satu hal yang masih belum banyak diketahui oleh para wanita. Gejala nyeri haid berlebih atau tidak seperti normal. Mungkin anda memiliki keluhan ini, mungkin anda sudah menjaga makanan selama haid atau sebelum haid seperti menghindari es yang dapat mengakibatkan penggumpalan, menghindari makanan pedas, berminyak dan santan atau bahkan menghindari aktifitas fisik seperti olah raga,dll tetapi mengapa saat haid anda masih tetap merasakan nyeri hebat?


Inilah jawabannya, mungkin anda menderita endometriosis. Tenang dulu... .Jangan panik mendengar kata ini. Endometriosis merupakan sejenis kista coklat. Tapi tidak berbahaya seperti kista ganas lainnya. Endometriosis ini hanya terjadi saat menstruasi. Pernahkah anda mendengar wanita yang setelah melahirkan haidnya menjadi tidak sakit? Nah, hal ini terjadi karena selama hamil tidak terjadi menstruasi sehingga sel endometriosis mati dan akhirnya bersih saat proses melahirkan. Orang awam belum banyak mengetahui hal ini, kebanyakan langsung menebak kanker servik, kista atau tumor, padahal belum tentu. Bisa saja ini cuma endometriosis.


Endometriosis ini menyebabkan nyeri hebat saat haid, untuk mendeteksinya silahkan ke ahli kandungan. Dengan USG hal ini dapat terdeteksi. Endometriosis dikenal sebagai “penyakit wanita karir” alias penyakit wanita yang sibuk bekerja tanpa memikirkan keluarga (punya anak), namun kenyataannya itu hanyalah sebuah sebutan. Banyak juga penderita endometriosis yang masih remaja. Faktor penyebab endometriosis bisa disebabkan karena ketidakseimbangan hormon, pengaruh makanan, pengaruh olah raga, dan masih banyak lagi.


Untuk pengobatannya tergantung pada tingkat stadium endometriosis tersebut, ada 4 stadium, dimana stadium 1 dan 2 masih tergolong aman dan bisa disembuhkan dengan obat. Sedangkan stadium 3 dan 4 membutuhkan operasi, namun tindakan pengobatan akan disesuaikan dengan keadaan, jadi jangan terburu-buru menyimpulkan sebelum anda periksa. Untuk penyembuhan dengan obat bisa dilakukan dengan 2 cara yaitu dengan suntik 1x sebulan selama 3 bulan, harga suntikan berkisar antara 1,2-1,5jt tergantung rumah sakit, dan dengan obat KB telan dengan dosis secukupnya selama 3 bulan. Untuk mengatasi nyerinya biasanya dokter akan memberikan obat pereda nyeri dalam bentuk suppositoria untuk menekan efek negatif. Jika anda menggunakan obat pereda nyeri dalam bentuk tablet telan, sebaiknya anda berkonsultasi terlebih dahulu, kebanyakan dari pereda nyeri merusak lambung dan hati anda jika dikonsumsi jangka panjang. Misalnya obat yang berisi kandungan Ibuprofen, kandungan asam mefenamat(ponstan), dan masih banyak lagi.


Bagi wanita disarankan agar menjaga pola hidupnya, kurangi makanan yang banyak mengandung pengawet, hormon dan pemanis buatan, hal ini berlaku bagi umum. Jika anda menderita endometriosis disarankan untuk menghindari tempe, kedelai, ayam negri suntik dan vetsin berlebih. Lakukan juga olah raga rutin untuk membantu metabolisme tubuh. Dan bagi para gadis yang belum menikah, jangan takut untuk memeriksakan diri ke dokter kandungan atau ahli kandungan jika terdapat masalah pada haid. Periksakan sedini mungkin begitu ada gejala menyimpang dari normal.


Nah, sekian informasi ini di buat, semoga dapat membantu anda. Tetap sehat dan semangat!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar